10 Alasan Staycation Jadi Tren Liburan Favorit, No. 5 Pasti Bikin Kamu Setuju!

Gambar oleh Engin Akyurt dari Pixabay

Staycation, sebuah istilah yang berasal dari kata "stay" (tinggal) dan "vacation" (liburan), belakangan ini menjadi tren yang semakin digemari. Berbeda dengan konsep liburan tradisional yang identik dengan perjalanan jauh ke tempat-tempat baru, staycation menawarkan pengalaman liburan di dalam kota atau bahkan di rumah sendiri dengan suasana yang berbeda.  

Namun, mengapa banyak orang memilih staycation daripada liburan konvensional? Ternyata, ada banyak alasan yang mendukung tren ini. Mari kita bahas lebih dalam!  

1. Hemat Biaya

Salah satu daya tarik terbesar staycation adalah kemampuannya untuk menghemat biaya. Dalam liburan tradisional, Anda mungkin perlu mengalokasikan dana untuk tiket pesawat, kereta, atau transportasi lainnya, belum lagi biaya akomodasi di lokasi tujuan yang seringkali cukup mahal. Dengan staycation, Anda dapat memotong sebagian besar pengeluaran ini.  

Misalnya, jika Anda memutuskan untuk menginap di hotel lokal atau vila di daerah Anda, biayanya jauh lebih terjangkau dibandingkan perjalanan internasional. Selain itu, Anda juga dapat menikmati fasilitas premium seperti kolam renang, spa, atau makan malam mewah tanpa perlu pergi jauh.  

2. Mudah dan Praktis

Liburan jarak jauh sering kali membutuhkan perencanaan yang rumit. Mulai dari mengatur jadwal keberangkatan, memesan tiket, hingga mempersiapkan barang-barang yang harus dibawa. Tidak jarang, proses ini justru menambah stres sebelum liburan dimulai.  

Staycation menawarkan solusi praktis untuk mereka yang ingin rehat sejenak dari rutinitas tanpa kerepotan. 

Anda hanya perlu memesan hotel atau tempat penginapan yang sesuai, lalu menikmati waktu istirahat tanpa tekanan. Bahkan, jika memilih staycation di rumah, Anda bisa memulai "liburan" hanya dengan menyiapkan suasana yang nyaman, seperti memasang dekorasi khusus atau menonton film favorit bersama keluarga.  

3. Mengurangi Stres Perjalanan

Perjalanan jarak jauh bisa menjadi pengalaman yang melelahkan. Bayangkan harus mengantre panjang di bandara, menghadapi keterlambatan penerbangan, atau menghabiskan waktu berjam-jam di jalan raya yang macet. Semua itu sering kali menjadi sumber stres yang tidak diinginkan selama liburan.  

Dengan staycation, Anda tidak perlu menghadapi tantangan ini. Anda dapat langsung fokus pada tujuan utama liburan, yaitu bersantai dan menikmati waktu luang. Selain itu, Anda juga memiliki lebih banyak waktu untuk benar-benar "berlibur" karena tidak terbuang di perjalanan.  

4. Mendukung Ekonomi Lokal

Staycation memberikan peluang besar untuk mendukung bisnis dan komunitas lokal. Dengan menginap di hotel-hotel kecil, makan di restoran lokal, atau mengikuti aktivitas wisata di sekitar tempat tinggal Anda, Anda turut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah.  

Sebagai contoh, jika Anda tinggal di Bali, staycation dapat berupa menginap di eco-lodge yang mempromosikan keberlanjutan lingkungan atau mencoba tur budaya ke desa adat. Selain menyenangkan, pengalaman ini juga memberikan dampak positif pada masyarakat sekitar.  

5. Pilihan Fleksibel

Tidak semua orang memiliki waktu luang yang panjang untuk liburan. Jadwal pekerjaan yang padat atau tanggung jawab keluarga sering kali menjadi penghalang untuk bepergian jauh. Namun, staycation menawarkan fleksibilitas yang luar biasa.  

Anda dapat merencanakan staycation selama akhir pekan atau bahkan hanya satu hari. Misalnya, dengan menghabiskan waktu di resort lokal atau spa sehari, Anda sudah bisa mendapatkan pengalaman liburan yang memuaskan tanpa perlu mengambil cuti kerja panjang.  

6. Kesempatan Eksplorasi Lokal

Berapa banyak dari kita yang benar-benar mengenal tempat tinggal kita sendiri? Sering kali, kita lebih mengenal tempat-tempat wisata di luar daerah dibandingkan dengan destinasi menarik di sekitar tempat tinggal kita. Staycation adalah kesempatan emas untuk mengeksplorasi keindahan lokal yang sering terlewatkan.  

Cobalah kunjungi museum, galeri seni, taman kota, atau tempat bersejarah di daerah Anda. Selain menambah wawasan, Anda juga mungkin akan terkejut dengan betapa banyak hal menarik yang bisa ditemukan di sekitar Anda.  

7. Cocok untuk Semua Kalangan

Staycation adalah bentuk liburan yang sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan siapa saja. Bagi pasangan, staycation bisa menjadi momen romantis dengan menginap di hotel atau menikmati makan malam mewah.  

Untuk keluarga, staycation adalah kesempatan untuk quality time dengan bermain di waterpark, berkumpul di taman kota, atau sekadar mengadakan movie night di rumah. Bahkan bagi solo traveler, staycation menawarkan waktu untuk refleksi diri, membaca buku, atau menikmati hobi favorit.  

8. Menghidupkan Kembali Rutinitas

Rutinitas harian yang monoton dapat membuat kita merasa jenuh dan kehilangan semangat. Staycation adalah cara yang efektif untuk "menghidupkan kembali" energi Anda.

Dengan suasana yang berbeda, meskipun tidak jauh dari rumah, Anda bisa mendapatkan perspektif baru dan kembali ke rutinitas dengan semangat yang diperbarui.  

Misalnya, jika Anda biasanya menghabiskan akhir pekan di rumah, coba ubah suasana dengan menginap di hotel yang memiliki pemandangan indah atau fasilitas menarik. Pengalaman ini akan membuat Anda merasa segar dan lebih siap menghadapi minggu yang baru.  

9. Meningkatkan Kesehatan Mental

Manfaat staycation tidak hanya terasa secara fisik, tetapi juga mental. Dengan menghindari stres perjalanan dan memanfaatkan waktu untuk beristirahat, staycation memberikan efek positif pada kesehatan mental Anda.  

Anda dapat menggunakan waktu ini untuk bermeditasi, melakukan yoga, atau sekadar membaca buku favorit di lingkungan yang tenang. Bahkan waktu singkat yang dihabiskan untuk diri sendiri dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan.  

10. Pilihan Ramah Lingkungan

Di era di mana kesadaran terhadap dampak lingkungan semakin meningkat, staycation adalah alternatif liburan yang lebih ramah lingkungan. Tanpa perjalanan jauh yang memerlukan konsumsi bahan bakar atau penggunaan transportasi massal, jejak karbon Anda selama liburan dapat diminimalkan.  

Sebagai tambahan, banyak hotel lokal kini menawarkan konsep ramah lingkungan seperti penggunaan energi terbarukan, pengurangan plastik, dan promosi produk lokal. Dengan memilih staycation di tempat-tempat seperti ini, Anda turut mendukung gerakan keberlanjutan.